
Max Verstappen mengakui Oracle Red Bull Racing bukan lagi tandingan McLaren F1 Team di Formula 1 2025. Hal ini ia katakan usai finis kelima dalam balapan yang penuh drama akibat hujan di Silverstone, Inggris, Minggu (6/7/2025). Ia yakin balapan itu memang sulit ditaklukkan.
Setelah kesulitan di tiga sesi latihan, Verstappen secara mengejutkan menyabet pole di sesi kualifikasi, membuatnya menjadi salah satu pembalap yang dijagokan menang dalam balapan yang berdurasi 52 lap tersebut. Selepas start, empat kali juara dunia ini pun langsung memimpin.
Namun, ia segera mengalami kesulitan dengan bannya, sehingga tersalip oleh pembalap McLaren F1 Team, Oscar Piastri, pada Lap 8. Pada Lap 14, Safety Car pun keluar akibat hujan yang makin deras dan jarak pandang pembalap sangat pendek.
Tak Punya Kecepatan Optimal Sebelum dan Setelah Spin
Sayang, saat restart, Verstappen mengalami spin, membuatnya terjun bebas ke posisi 9 pada Lap 22. Sejak itu, ia harus kerja keras memperbaiki posisi. Pada akhirnya, ia hanya mampu finis kelima, selagi Lando Norris menang dan Piastri finis kedua, diikuti Nico Hulkenberg dan Lewis Hamilton di posisi ketiga dan keempat."Balapan yang sangat sulit bagi kami. Bahkan setelah spin, saya tetap tak punya kecepatan. Saya terjebak di kelompok itu dan sangat sulit untuk mengemudi. Kami sudah tahu sejak awal bahwa akan sulit dalam kondisi basah dengan sayap belakang yang kami gunakan," ujarnya via Formula 1.com.
"Saya rasa kami tetap kesulitan, bahkan di beberapa lap terakhir dengan ban kering pun mobil sangat sulit dikendalikan," lanjut Verstappen, yang belakangan ini sangat santer dirumorkan ingin memutus kontraknya dengan Red Bull demi pindah ke Mercedes AMG Petronas pada 2026.
Fokus Balapan demi Balapan Karena Tak Lagi Ambisius Bidik Gelar
Dalam 12 seri pertama musim ini, Verstappen baru lima kali naik podium, yang dua di antaranya merupakan kemenangan. "Ada beberapa hal yang perlu dievaluasi, kami memang tak sebanding dengan McLaren. Namun, saat mengalami hari yang sulit, kami tetap bisa mencoba meraih poin," ujarnya.Terkait strategi untuk menjalani sisa musim, Verstappen mengaku ogah terlalu kepikiran. Menurutnya, ia dan Red Bull hanya harus fokus satu balapan demi satu balapan. Apalagi, dengan ketertinggalan 69 poin dari Piastri yang ada di puncak klasemen, ia merasa tak lagi terlibat dalam perebutan gelar dunia.
"Kami hanya harus fokus ke balapan berikutnya. Kami tidak punya apa pun untuk kehilangan, dan tak punya apa pun untuk diraih. Kami tidak sedang bertarung dalam perebutan gelar dunia. Jadi, kami hanya mencoba melihat setiap balapan sebagai satu kesempatan tersendiri dan memaksimalkannya," tutup Verstappen.
Sumber : Bola.net