Nekat Pakai Strategi 1 Pit Stop, Lando Norris Sabet Kemenangan Ke-200 McLaren di Formula 1 Hungaria

 

Pembalap McLaren F1 Team, Lando Norris, senang bisa memenangi Formula 1 GP Hungaria di Sirkuit Hungaroring, Minggu (3/8/2025). Kemenangan ini cukup tak terduga jika kacaunya start Norris, tetapi ia berhasil mempersembahkan kemenangan ke-200 McLaren dalam sejarah partisipasi mereka di F1.

Norris start ketiga, tapi langsung melorot ke posisi kelima di tikungan pertama, tersalip oleh George Russell dan Fernando Alonso. Sementara itu, Charles Leclerc yang start dari pole langsung memimpin, diikuti Oscar Piastri. Meski begitu, pada Lap 3, Norris naik ke posisi keempat setelah menyalip Alonso.

Norris kemudian memimpin pada Lap 20 usai Piastri, Leclerc, dan Russell pit stop. Norris, yang memakai ban medium, tetap di trek. Pada Lap 28, timnya menyarankan satu kali pit stop saja. Mereka menawarkan ban keras, yang diyakini bisa bertahan selama 40 lap. Norris pun mengiyakan dan pit stop pada Lap 32.

Awalnya Tidak Berencana 1 Kali Pit Stop

Norris keluar dari pitlane di posisi keempat, di belakang Leclerc, Piastri, dan Russell. Pada Lap 46, ia kembali memimpin setelah para pembalap di depan melakukan pit stop kedua. Sejak itu, Norris tak terjangkau, meski Piastri melaju sangat cepat pada lap-lap akhir. Ia menang dengan margin 0,698 detik.

"Saya sangat kelelahan. Kami sebenarnya tidak merencanakan strategi satu pit stop sejak awal, tapi usai lap pertama, itu jadi satu-satunya pilihan untuk kembali ke pertarungan. Itu sangat sulit. Stint terakhir saat Oscar mengejar, saya benar-benar ngotot. Rasanya memuaskan, dan karena itulah hasil hari ini terasa sempurna," ujar Norris via Formula1.com.

Mengira 1 Pit Stop Hanya Mentok di Posisi Kedua


Uniknya, Norris sendiri mengaku tak menyangka strategi satu kali pit stop bakal mengantarnya ke kemenangan. Pembalap asal Inggris bahkan mengaku mengira strategi ini hanya akan membawanya finis kedua meski memiliki kecepatan yang baik.

"(Strategi) ini selalu jadi semacam judi dalam situasi seperti ini, tapi ini juga butuh eksekusi tanpa kesalahan, lap-lap bagus, strategi yang tepat, dan semuanya, dan hari ini kami punya semuanya, jadi saya sangat senang," tutup pembalap berusia 25 tahun tersebut.

Sumber : Bola.net 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama